Dalam proyek infrastruktur berskala besar, pekerjaan tidak berhenti begitu saja ketika konstruksi selesai. Setelah pembangunan rampung, langkah penting selanjutnya adalah melakukan pemantauan terhadap potensi pergerakan atau penurunan struktur.
Pemantauan dengan Total Station bertujuan untuk memastikan bahwa pergeseran yang terjadi masih berada dalam batas toleransi yang dapat diterima. Dengan begitu, keselamatan pengguna infrastruktur, seperti pengendara jalan, dapat tetap dijaga dengan baik.
Jika pergerakan struktur tidak dipantau dengan baik, konsekuensinya bisa serius. Kerusakan pada permukaan jalan dapat muncul lebih cepat, mengakibatkan biaya perbaikan yang mahal dan memperpendek usia pakai infrastruktur tersebut.
Studi Kasus: Pentingnya Pemantauan Jalan South Superway Australia
South Road Superway, sebuah proyek jalan raya utama di Australia Selatan, adalah contoh nyata di mana pemantauan struktur menjadi bagian penting dari keseluruhan proyek. South Road Superway merupakan koridor jalan sepanjang 4,8 kilometer yang berfungsi sebagai penghubung utama antara bagian utara dan selatan kota Adelaide, ibu kota Australia Selatan.
Fokus utama dari masalah ini adalah memantau deformasi diferensial dimana pemantauan dilakukan untuk melihat perbedaan kecepatan pada pergeseran di berbagai bagian jalan.
Jika deformasi ini tidak diatasi, maka dapat terbentuk “anak tangga” di permukaan jalan akibat perbedaan penurunan level antar segmen. Kondisi ini sangat berbahaya bagi pengendara dan bisa mempercepat kerusakan jalan secara keseluruhan.
Kerusakan dini berarti kebutuhan akan perbaikan dan pelapisan ulang permukaan jalan, yang menambah beban biaya dan berdampak pada keuntungan proyek secara keseluruhan.

Kolaborasi untuk Pemantauan Jangka Panjang
Setelah South Road Superway selesai dibangun, tugas besar berikutnya adalah melakukan pemantauan jangka panjang terhadap struktur jalan tersebut. Proyek ini dijalankan oleh kolaborasi dua perusahaan besar:
- John Holland: kontraktor utama dan penyedia layanan konstruksi untuk wilayah Australia, Selandia Baru, dan Asia Tenggara.
- LEED Civil & Engineering: perusahaan yang berpengalaman dalam proyek infrastruktur kompleks.
Kolaborasi ini bertanggung jawab untuk memastikan bahwa struktur jalan tetap stabil dan aman bagi masyarakat selama bertahun-tahun ke depan.
Struktur Tidak Pernah Sepenuhnya Diam
Meskipun terlihat statis, struktur teknik seperti jembatan atau jalan layang sebenarnya selalu mengalami gerakan mikro setiap hari. Pergerakan ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor lingkungan dan operasional, seperti:
- Perubahan suhu yang menyebabkan ekspansi atau kontraksi material.
- Efek pemanasan diferensial akibat pergerakan matahari.
- Tekanan dari angin atau getaran kendaraan.
- Tekanan pasang surut bumi dan beban dari laut.
Kombinasi faktor-faktor ini mengakibatkan struktur terus bergerak meski dalam skala kecil. Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan pemantauan secara otomatis dan berkala agar perilaku struktur bisa dipahami dan dikendalikan.
Solusi Teknologi untuk Tantangan Pengukuran
Desain South Road Superway yang kompleks, termasuk pilar-pilar melengkung dan geometri unik, menghadirkan tantangan tersendiri dalam hal pengukuran dan pemantauan.
Untuk menjawab tantangan ini, perusahaan C.R. Kennedy, penyedia solusi survei terbesar di Australia ditunjuk untuk menyediakan teknologi pemantauan jangka panjang. Solusi yang mereka sarankan adalah sistem monitoring otomatis dari Leica Geosystems: Leica GeoMoS.
Komponen Teknologi yang Digunakan
C.R. Kennedy menyuplai dan mengintegrasikan berbagai komponen dalam sistem GeoMoS, antara lain:
- Perangkat lunak GeoMoS Monitor & Analyser
- GeoMoS Option 1 & 2 (perhitungan dan batas toleransi)
- 230 lisensi sensor, 290 prisma, 5 Total Station TM50, 2 Total Station TS15
- 7 pelindung lingkungan untuk instrumen, 7 modem, 7 sistem UPS
- 2 stasiun cuaca Vaisala untuk pemantauan kondisi eksternal
Keseluruhan sistem ini dirancang untuk mendeteksi pergerakan secara real-time, dengan akurasi tinggi dan kemampuan mengirimkan peringatan langsung jika terjadi penyimpangan.

Monitoring Real-Time Demi Keselamatan
Leica GeoMoS memungkinkan pemantauan struktur secara otomatis selama 24 jam. Data yang dikumpulkan membantu tim teknik dalam menganalisis perilaku struktur secara langsung, sehingga tindakan pencegahan bisa dilakukan sebelum terjadi kerusakan.
Fitur real-time dan akurasi tinggi dari Total Station Leica menjadikannya pilihan ideal untuk pemantauan struktur jalan layang sebesar ini.
Masa Monitoring Minimal 7 Tahun
Pemantauan dijadwalkan berlangsung selama minimal 7 tahun. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa struktur benar-benar stabil dan tidak mengalami pergeseran signifikan setelah proses konstruksi selesai.
Software Geoteknik GeoMoS mengelola data dari total station yang mengamati kolom-kolom jembatan yang melengkung tajam. Kolom-kolom ini menopang dek jembatan yang memiliki sambungan ekspansi fleksibel untuk mengatasi perubahan suhu dan tekanan.
Fokus pada Sambungan dan Pergerakan Diferensial
Salah satu titik kritis yang harus dipantau adalah sambungan antar segmen jalan. Jika penurunan terjadi tidak merata di kedua sisi, maka dapat tercipta perbedaan tinggi atau “anak tangga” yang membahayakan.
Jika data yang dikumpulkan oleh GeoMoS melampaui batas toleransi yang telah ditentukan, sistem secara otomatis akan mengirimkan peringatan ke manajemen proyek.
Peringatan ini memungkinkan tim untuk segera melakukan evaluasi dan tindakan korektif sebelum terjadi kerusakan serius atau biaya tambahan.
Sensor Virtual untuk Evaluasi Detail
GeoMoS juga menyediakan fitur ‘sensor virtual’, yaitu perhitungan yang mampu memberikan indikator performa penting seperti:
- Rotasi pilar (pier rotation)
- Defleksi balok penyangga (needle beam deflection)
- Pergeseran antar elemen struktur (separation)
Data ini ditampilkan dalam bentuk grafik dan visual yang mudah dipahami serta bisa disesuaikan sesuai kebutuhan tim proyek.
Dampak Jangka Panjang terhadap Infrastruktur
Hasil dari pemantauan jangka panjang seperti ini tidak hanya penting untuk keselamatan saat ini, tetapi juga memberi masukan berharga bagi perancangan dan pembangunan infrastruktur masa depan.
Laporan-laporan yang dihasilkan membantu mengembangkan praktik konstruksi yang lebih baik, efisien, dan tahan lama.
INSTRUMENTASI GEOTEKNIK INDONESIA sebagai perusahaan measurement dan monitoring system, kami melayani segala kebutuhan Total Station sesuai dengan kebutuhan anda. Mulai dari penjualan, jasa pemasangan, hingga jasa pengamatan.
Jika anda berminat dengan produk atau layanan Total Station yang disediakan oleh INSTRUMENTASI GEOTEKNIK INDONESIA, silahkan menghubungi kami secara langsung melalui:
INSTRUMENTASI GEOTEKNIK INDONESIA
- Alamat: Jl. Pd. Kelapa Raya No.11, RT.1/RW.4, Pd. Klp., Kec. Duren Sawit, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13460
- Whatsapp / Email : +62 821-6277-6495 / it.itges@gmail.com
